Memberikan Layanan Referensi: Menjadi Panduan Literasi di UC Makassar Library - Muhammad Alfin Ramadhan

Memberikan Layanan Referensi: Menjadi Panduan Literasi di UC Makassar Library

Memberikan Layanan Referensi: Menjadi Panduan Literasi di UC Makassar Library

 

Sumber: Instagram UCM Library

Sebagai pustakawan di Perpustakaan Universitas Ciputra Makassar, salah satu tugas utama saya adalah memberikan layanan referensi kepada pemustaka dan civitas akademika yang membutuhkan. Layanan ini tidak hanya sebatas membantu menemukan buku di rak, tetapi juga membimbing mahasiswa dan dosen dalam menemukan sumber informasi yang tepat, relevan, dan terpercaya untuk kebutuhan akademik mereka.


Setiap hari, saya berinteraksi dengan beragam pertanyaan, mulai dari pencarian jurnal ilmiah, referensi untuk tugas akhir, hingga sumber-sumber khusus untuk penelitian. Tantangannya? Memastikan bahwa setiap pemustaka mendapatkan informasi yang akurat dan sesuai dengan kebutuhan mereka, sembari memperkenalkan mereka pada berbagai sumber daya digital dan fisik yang dimiliki perpustakaan.


Mengapa Layanan Referensi Itu Penting?

Layanan referensi menjadi jembatan penting antara pemustaka dan dunia informasi yang luas. Di era digital saat ini, banyak informasi tersedia secara online, tetapi tidak semuanya kredibel. Di sinilah peran saya sebagai pustakawan menjadi penting—membantu memilah dan memilih sumber yang benar-benar valid dan bermanfaat untuk kebutuhan akademis.


Melalui interaksi ini, saya tidak hanya sekadar membantu mencari buku, tetapi juga mendidik pemustaka untuk menjadi lebih mandiri dalam menavigasi sumber-sumber informasi. Seperti yang dikatakan dalam kutipan di poster, “Librarians have always been among the most thoughtful and helpful people. They are teachers without a classroom. No libraries, no progress.” Saya percaya bahwa tanpa perpustakaan, dan tanpa bimbingan pustakawan, kemajuan dalam pendidikan dan penelitian akan terhambat.


Pengalaman yang Memperkaya

Memberikan layanan referensi tidak hanya memperkaya pengetahuan pemustaka, tetapi juga memperluas wawasan saya sebagai pustakawan. Setiap pertanyaan yang datang membawa tantangan baru dan kesempatan untuk belajar hal-hal baru. Selain itu, interaksi langsung dengan mahasiswa dan dosen memperkuat hubungan saya dengan komunitas akademik, menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan kolaboratif di kampus.


Dengan jam operasional dari Senin hingga Sabtu, pukul 07:30 – 16:30 WITA, saya selalu siap membantu siapa pun yang datang ke perpustakaan, memastikan mereka tidak hanya menemukan apa yang mereka cari, tetapi juga mendapatkan pengalaman belajar yang lebih dalam.



Please write your comments